GUNUNG BROMO VIEW

Keindahan gunung bromo di pagi hari.

Keindahan Gunung Arjuno Dilihat Dari Gunung Penanggungan

Dari puncak Gunung Penanggungan, tampaklah Gunung Arjuno berdiri kokoh di kejauhan, seolah menjadi penjaga yang setia di antara langit dan bumi..

Lamborghini Aesthetic

Lamborghini.

Foto bersama teman-teman

Foto bareng di padusan pacet Minggu, 17 November 2024.

Foto kenang kenangan dengan dosen AIK : III (Pak Risal)

Foto terbaik ketika di ajar oleh pak dosen Risal.

Kamis, 05 Desember 2024

Ekonomi Teknik

 Ekonomi Teknik adalah cabang ilmu yang mempelajari aplikasi prinsip ekonomi untuk menganalisis, mengevaluasi, dan mengambil keputusan terkait investasi, proyek, atau sistem dalam konteks teknik dan industri. Tujuan utamanya adalah membantu pengambilan keputusan yang optimal berdasarkan aspek finansial dan teknis. Ekonomi teknik sering digunakan untuk mengevaluasi kelayakan suatu proyek atau investasi dengan mempertimbangkan faktor biaya, manfaat, risiko, dan waktu.

Konsep Utama dalam Ekonomi Teknik

  1. Nilai Waktu Uang (Time Value of Money)
    Uang memiliki nilai yang berbeda tergantung pada waktu, sehingga analisis dalam ekonomi teknik sering menggunakan konsep seperti diskonto dan bunga untuk menghitung nilai sekarang atau masa depan suatu investasi.

  2. Biaya dan Manfaat
    Melibatkan analisis terhadap seluruh biaya (baik langsung maupun tidak langsung) dan manfaat dari suatu keputusan atau proyek.

  3. Analisis Perbandingan Alternatif
    Membandingkan beberapa alternatif untuk memilih solusi yang paling ekonomis berdasarkan kriteria tertentu, seperti nilai sekarang bersih (NPV), tingkat pengembalian internal (IRR), atau periode pengembalian (payback period).

  4. Pengambilan Keputusan di Bawah Ketidakpastian
    Melibatkan analisis risiko dan ketidakpastian untuk membuat keputusan yang lebih informatif.

Metode dan Teknik yang Sering Digunakan

  • Analisis Nilai Sekarang (Present Worth Analysis)
    Menghitung nilai suatu proyek atau investasi pada waktu sekarang.

  • Nilai Tahunan (Annual Worth Analysis)
    Mengkonversi semua biaya dan pendapatan ke nilai tahunan.

  • Rate of Return Analysis
    Mencari tingkat pengembalian investasi untuk menentukan kelayakannya.

  • Analisis Biaya-Benefit (Cost-Benefit Analysis)
    Membandingkan total biaya dan total manfaat untuk menentukan apakah proyek layak dilakukan.

Penerapan Ekonomi Teknik

  • Evaluasi proyek infrastruktur (jalan, jembatan, fasilitas publik).
  • Analisis kelayakan pembelian peralatan baru atau peningkatan teknologi.
  • Perencanaan produksi atau distribusi dalam perusahaan manufaktur.
  • Manajemen proyek dan keputusan investasi di sektor energi dan lingkungan.

Ekonomi teknik menjadi alat penting bagi insinyur, manajer proyek, dan pengambil keputusan untuk memastikan bahwa sumber daya digunakan secara efisien dan menghasilkan hasil yang menguntungkan.

Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian adalah ilmu yang membahas pendekatan, kerangka teori, dan filosofi yang mendasari pemilihan dan penerapan metode dalam penelitian. Metodologi penelitian juga dapat diartikan sebagai cara ilmiah untuk menemukan data dengan tujuan tertentu.

Beberapa definisi metodologi penelitian dari para ahli, yaitu:

·        Prof. Dr. Sugiyono: Metodologi penelitian adalah cara ilmiah untuk menemukan data untuk tujuan tertentu.

·        Muhidin Sirat: Metodologi penelitian adalah cara untuk memilih dan menentukan topik permasalahan yang akan dijadikan judul penelitian.

·        Prof. M.E. Winarno: Metodologi penelitian adalah kegiatan ilmiah yang dilakukan dengan teknik sistematis.

·        Muhammad Nasir: Metodologi penelitian adalah cara utama yang digunakan peneliti untuk melakukan penelitian.

Beberapa manfaat metodologi penelitian, yaitu: Mempertajam hasil penelitian, Alur penelitian menjadi jelas, Dapat menghasilkan penelitian yang bermanfaat, Penelitian bisa dipertanggungjawabkan, Dapat mengatasi keterbatasan.

Beberapa contoh metode penelitian, yaitu: Observasi, Wawancara, Kuesioner, Studi Pustaka. 

Audit Manajemen Lingkungan

Audit manajemen lingkungan adalah proses evaluasi sistematis, terdokumentasi, dan objektif untuk menentukan apakah sistem manajemen lingkungan (SML) suatu organisasi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Audit ini dilakukan secara berkala dan bertujuan untuk:

  • Mengevaluasi kinerja organisasi, sistem manajemen, dan peralatan
  • Memfasilitasi pengendalian manajemen terhadap praktik lingkungan
  • Memastikan kepatuhan terhadap persyaratan hukum dan internal yang relevan
  • Mengevaluasi hasil identifikasi risiko pengoperasian bisnis
  • Mengevaluasi pengelolaan risiko lingkungan
  • Mengevaluasi komunikasi risiko lingkungan
  • Memberikan rekomendasi teknis berdasarkan kesimpulan audit

Audit lingkungan berbeda dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) yang dilakukan pada tahap perencanaan, sedangkan audit lingkungan dilakukan saat usaha sudah beroperasi.

Audit lingkungan internal adalah pemeriksaan rutin terhadap metode operasi aktual bisnis yang dibandingkan dengan yang ditetapkan dalam SML. Audit ini bertujuan untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, di mana proses pengelolaan lingkungan bekerja dengan baik, dan apakah ada potensi risiko lingkungan baru.

Mekatronika

 Mekatronika (JermanMechatronikInggrisMechatronic) berasal dari kata mekanika, elektronika dan informatika.

Dengan melihat asal katanya dapat dengan mudah dipahami, bahwa ilmu ini menggabungkan atau mensinergikan disiplin ilmu Mekanika, ilmu Elektronika dan Informatika. Istilah Mechatronik (Mechanical Engineering-Electronic Engineering) pertama kali dikenalkan pada tahun 1969 oleh perusahaan jepang Yaskawa Electric Cooperation.

Mekatronika menggabungkan elemen-elemen mekanis, elektronik, dan komputasi ke dalam suatu sistem tunggal. Ini mencakup perancangan dan pengembangan sensor, aktuator, kontroler elektronik, dan perangkat lunak untuk mengontrol dan mengoptimalkan kinerja sistem.

Salah satu tujuan utama mekatronika adalah menciptakan sistem yang dapat beroperasi secara otomatis dengan sedikit atau tanpa campur tangan manusia. Contoh-contoh aplikasi mekatronika termasuk robot industri, kendaraan otonom, dan sistem produksi otomatis.

Mekatronika seringkali melibatkan penggunaan kecerdasan buatan (AI) dan pemrosesan data untuk membuat sistem lebih adaptif dan cerdas. Ini memungkinkan sistem untuk mengambil keputusan berdasarkan informasi yang diperoleh dari lingkungannya.

Mekatronika dikategorikan oleh Majalah Technology Review Diarsipkan 2007-09-30 di Wayback Machine. pada tahun 2003 sebagai 10 Teknologi yang dalam waktu dekat dapat mengubah hidup kita!

Definisi

[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan hasil Musyawarah nasional mekatronika, Bandung 28 Juli 2006, komunitas mekatronika indonesia merekomendasikan definisi Mekatronika sebagai berikut:

Mekatronika adalah sinergis IPTEK teknik mesin, teknik elektronika, teknik informatika dan teknik pengaturan (atau teknik kendali) untuk merancang, membuat atau memproduksi, mengoperasikan dan memelihara sebuah sistem untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Penggunaan

[sunting | 

Berikut adalah beberapa contoh teknologi mekatronika yang digunakan dalam berbagai aplikasi:

1. Robot Industri

Robot industri adalah salah satu contoh mekatronika yang paling umum. Mereka memiliki struktur mekanis yang presisi, dikendalikan oleh sistem elektronik, dan seringkali dilengkapi dengan kecerdasan buatan. Robot industri digunakan dalam berbagai industri, termasuk otomotif, elektronik, dan manufaktur umum untuk tugas-tugas seperti pengelasan, perakitan, dan pemindahan bahan.

2. Mobil Otonom

Teknologi mekatronika digunakan dalam pengembangan mobil otonom atau self-driving. Mobil ini dilengkapi dengan sensor seperti lidar, radar, dan kamera yang digunakan untuk mengumpulkan data tentang lingkungan sekitarnya. Sistem mekatronik mengambil data ini untuk mengendalikan kendaraan secara otomatis, termasuk mengemudi, menghindari tabrakan, dan parkir.

3. Mesin CNC (Computer Numerical Control)

Mesin CNC adalah peralatan manufaktur yang menggabungkan mekatronika untuk mengendalikan pergerakan alat pemotong dengan presisi tinggi. Mereka digunakan dalam berbagai proses produksi, termasuk pemotongan, pengukiran, dan pembentukan material seperti logam dan plastik.

4. Peralatan Medis

Teknologi mekatronika digunakan dalam berbagai peralatan medis, seperti robot bedah, pencitraan medis, dan perangkat bantu pendengaran. Robot bedah membantu dokter melakukan prosedur bedah dengan presisi tinggi, sementara peralatan pencitraan medis seperti MRI dan CT scan menggunakan mekatronika untuk menghasilkan gambaran tubuh yang akurat.

5. Perangkat Rumah Pintar

Perangkat rumah pintar seperti termostat cerdas, lampu pintar, dan kunci pintu pintar menggunakan teknologi mekatronika untuk memberikan kenyamanan dan efisiensi dalam rumah tangga. Mereka dapat dikendalikan melalui perangkat seluler atau komputer dan seringkali berkomunikasi melalui jaringan nirkabel.

6. Peralatan Manufaktur Otomatis

Peralatan manufaktur otomatis menggunakan sistem mekatronik untuk mengotomatisasi berbagai tahap produksi, seperti perakitan, pengangkutan, dan inspeksi produk. Ini membantu meningkatkan produktivitas dan kualitas produk.

7. Sistem Pemantauan Industri

Teknologi mekatronika digunakan dalam sistem pemantauan industri untuk mengawasi kondisi peralatan, mengukur parameter proses, dan menganalisis data produksi. Ini memungkinkan pemeliharaan prediktif dan perbaikan yang lebih efisien.

8. Pencetakan 3D

Pencetakan 3D adalah teknologi mekatronika yang memungkinkan pembuatan objek tiga dimensi dengan menambahkan lapisan material secara bertahap. Ini digunakan dalam prototipe cepat, manufaktur aditif, dan berbagai aplikasi lainnya.

Semua contoh di atas mencerminkan konvergensi teknologi mekanika, elektronika, dan komputer dalam berbagai bidang aplikasi untuk meningkatkan efisiensi, presisi, dan fungsionalitas sistem.

Mekatronika di Indonesia

[sumber | https://id.wikipedia.org/wiki/Mekatronika]

Masyarakat mekatronik Indonesia adalah sebuah organisasi profesi yang bergerak di bidang mekatronik yang beranggotakan para peneliti, akademisi, praktisi, dan mahasiswa yang tertarik pada bidang mekatronik yang meliputi teknik mesin, teknik elektronika, teknik informatika, teknik telekomunikasi dan teknik kendali.

Daftar kampus dengan Program Studi Mekatronika di Indonesia :

  • Politeknik Astra (ASTRAtech)
  • Politeknik ATMI Surakarta
  • Politeknik Mekatronika Sanata Dharma
  • Politeknik Caltex Riau
  • Politeknik Manufaktur Bandung (POLMAN)
  • Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS)
  • Politeknik Negeri Sriwijaya (POLSRI)
  • Politeknik Negeri Aceh (POLITEKNIK ACEH)
  • Politeknik Negeri Ujung Pandang (POLIUPG)
  • Politeknik Enjinering Indorama
  • Politeknik Kota Malang
  • Politeknik Negeri Batam
  • Swiss German University (SGU)
  • Universitas Islam Indonesia (UII)
  • Universitas Katolik Parahyangan (Unpar)
  • Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)
  • Universitas Negeri Makassar (UNM)
  • Universitas Presiden (President University)
  • Universitas Trunojoyo Madura (UTM)

Mekanika Teknik

 Mekanika teknik atau dikenal juga sebagai mekanika rekayasa merupakan bidang ilmu utama untuk perilaku struktur, atau mesin terhadap beban yang bekerja padanya. Perilaku struktur tersebut umumnya adalah lendutan dan gaya-gaya (gaya reaksi dan gaya internal).

Dengan mengetahui gaya-gaya dan lendutan yang terjadi, maka selanjutnya struktur tersebut dapat direncanakan atau diproporsikan dimensinya berdasarkan material yang digunakan sehingga aman dan nyaman (lendutannya tidak berlebihan) dalam menerima beban tersebut.

Pengaplikasian

 [sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Mekanika_teknik]

Mekanika teknik merupakan cabang langsung dari ilmu mekanika pada kajian ilmu fisika, tetapi memasukkan unsur yang lebih mendekati kenyataan dan aspek praktis. Ilmu mekanika teknik dipakai oleh berbagai bidang teknik sipilteknik mesinteknik materialteknik penerbanganteknik elektroteknik struktur dan teknik kelautan

Area yang meliputi kajian mekanika teknik ialah

Penerapan Praktis 

 [sumber :

https://id.wikipedia.org/wiki/Mekanika_teknik]

Teknik sipil dan arsitektur

 

Mekanika teknik merupakan ilmu dasar bagi teknik sipil dan arsitektur. Pemanfaatan mekanika teknik dalam teknik sipil dan arsitektur khususnya untuk mempelajari struktur bangunan secara mendasar. Secara khusus, mekanika teknik digunakan untuk mengetahui beban yang bekerja pada suatu bangunan berdasarkan kepada perilaku struktur bangunan itu sendiri. Perilaku struktur bangunan dianalisa menggunakan hukum gerak Newton dengan diwakili dalam bentuk gaya reaksi, gaya aksi dan lendutan. Secara lebih khusus, mekanika teknik dalam teknik sipil dan arsitektur memanfaatkan hukum ketiga Newton. Prinsip yang dimanfaatkan adalah keseimbangan pada resultan gaya antara gaya aksi dan gaya reaksi.[1]

Kalkulus Dasar

Kalkulus dasar adalah cabang matematika yang mempelajari tentang perubahan dan akumulasi, dengan fokus utama pada konsep turunan (derivatif) dan integral. Mari kita bahas lebih detail:

Konsep Utama Kalkulus Dasar:

  1. Limit Konsep limit merupakan fondasi dari kalkulus. Limit menjelaskan bagaimana nilai suatu fungsi berperilaku ketika variabel mendekati suatu titik tertentu. Ini membantu kita memahami perubahan dalam fungsi secara matematis.
  2. Turunan (Derivatif) Turunan mengukur laju perubahan suatu fungsi pada setiap titik. Ini membantu menentang:
  • Kecepatan perubahan
  • Kemiringan garis singgung
  • Optimasi (mencari titik maksimum dan minimum)
  1. Integral Integral adalah proses kebalikan dari turunan. Fungsinya untuk:
  • Menghitung luas area di bawah kurva
  • Menghitung volume benda
  • Menghitung total akumulasi dari suatu kuantitas

Aplikasi Praktis:

  • Fisika (perhitungan gerak dan energi)
  • Teknik (desain konstruksi)
  • Ekonomi (proyeksi pertumbuhan)
  • Ilmu komputer (algoritma dan pemodelan)

Kalkulus dasar membantu kita memahami perubahan secara matematis dan memberikan alat untuk menganalisis fenomena dinamis di berbagai bidang ilmu.

Rabu, 04 Desember 2024

Pengetahuan Lingkungan Teknik

Pengetahuan Lingkungan Teknik: Memahami Interaksi Teknologi dan Ekosistem

Lingkungan teknik merupakan cabang ilmu pengetahuan yang sangat penting dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip teknik dengan pelestarian dan pemahaman lingkungan. Konsep ini mencakup berbagai aspek kritis yang mempertemukan antara rekayasa teknologi dan keberlanjutan ekologis.

Beberapa komponen utama dalam pengetahuan lingkungan teknik meliputi:

  1. Analisis Dampak Lingkungan Setiap proyek teknik memerlukan evaluasi mendalam tentang potensi konsekuensi lingkungannya. Para insinyur dan teknisi dituntut untuk mengidentifikasi kemungkinan perubahan ekosistem, dampak pada keanekaragaman hayati, serta risiko pencemaran yang mungkin terjadi akibat intervensi teknologi.
  2. Desain Berkelanjutan Pendekatan modern dalam teknik menekankan pentingnya menciptakan solusi yang ramah lingkungan. Hal ini termasuk menggunakan bahan daur ulang, merancang sistem yang efisien dalam penggunaan energi, dan meminimalkan jejak karbon dari sebuah proyek atau produk.
  3. Manajemen Sumber Daya Pengetahuan lingkungan teknik mengajarkan bagaimana mengelola sumber daya alam secara bijak dan berkelanjutan. Ini meliputi strategi konservasi, pemanfaatan teknologi hemat energi, dan pengembangan metode produksi yang tidak merusak ekosistem.
  4. Teknologi Mitigasi Lingkungan Pengembangan teknologi khusus untuk mengurangi kerusakan lingkungan menjadi fokus penting. Contohnya termasuk sistem pengolahan limbah canggih, teknologi pembersih udara, dan metode rehabilitasi lahan terdegradasi.
  5. Pemodelan dan Simulasi Lingkungan Dengan menggunakan alat komputasi modern, para ahli dapat membuat model prediktif tentang perubahan lingkungan. Hal ini memungkinkan mereka untuk merencanakan intervensi yang lebih tepat dan meminimalkan risiko kerusakan.
  6. Etika dan Tanggung Jawab Pengetahuan lingkungan teknik tidak hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga menyangkut etika profesional. Para praktisi didorong untuk selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap keputusan teknis terhadap lingkungan dan masyarakat.

Kesimpulannya, pengetahuan lingkungan teknik adalah bidang multidisipliner yang menuntut pemahaman mendalam tentang ekologi, teknologi, dan tanggung jawab sosial. Melalui pendekatan holistik ini, kita dapat mengembangkan solusi inovatif yang mempertemukan kebutuhan pembangunan dengan pelestarian lingkungan.

Pentingnya bidang ini semakin nyata di era global saat ini, di mana tantangan lingkungan semakin kompleks dan membutuhkan pendekatan cerdas dari para profesional teknik.